Peranan Ilmu Biologi dalam bidang pertanian

          

     

 

        Pertanian merupakan suatu bidang yang berkaitan dengan makhluk hidup yang bisa di budidayakan dan diambil hasilnya untuk keberlangsungan hidup manusia. Bidang pertanian ini tidak akan jauh dengan yang namanya ilmu biologi karena ilmu biologi sendiri merupakan ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup baik itu tanaman,hewan,manusia dan mikroorganisme. ilmu biologi ini sangat penting karena ilmu biologi ini merapakan dasar dasar yang harus di ketahui dan di pahmi sebelum melakukan suatu penelitian penelitian yang ada di bidang pertanian ini.

            Salah satu pembeda antara ilmu pertanian dan ilmu biologi ini adalah ilmu biologi merupakan suatu ilmu murni dan ilmu dasar sedangkan ilmu pertanian merupakan suatu ilmu terapan, biologi di sebut dengan ilmu murni di karenakan jika melakukan suatu penelitian suatu tanaman yang sama dengan spesies sama dan semuanya sama cuman orang yang menelitinya beda maka akan menghasilkan hasil yang sama, sedangkan ilmu pertanian di sebut sebagai ilmu terapan dikarenakan suatu materi materi yang berada dalam ilmu pertanian tersebut ditujukan atau bertujuan supaya ilmu tersebut dapat di terapkan dalam kegiatan bidang pertanian tersebut. 

            Berikut poin poin peranan Ilmu Biologi yang ada dalam bidang pertanian antara lain: 

a. Pertumbuhan dan Perkembangan  

            Mungkin dalam hal ini sudah banyak yang tau dan tidak asing lagi dengan perbedaan pertumbuhan dan perkembangan, mungkin akan saya bahas sedikit tentang apa itu pertumbuhan dan perkembangan. 

           Pertumbuhan yaitu bertambahnya jumlah ukuran baik volume,bobot,dan jumlah sel yang bersifat irreversible (tidak dapat kembali ke bentuk semula) dan dapat di lihat secara visual sebagai contoh  bertambahnya tinggi tanaman, melebarnya daun,bertambahnya panjang akar dan lain lain.

          sedangkan definisi Perkembangan yaitu terjadinya perubahan atau diferensiasi dimana fungsi fungsil sel berkembang menuju keadaan yang lebih dewasa, sebagai contoh munculnya hormon hormone perkembangbiakan. 

            Ilmu – ilmu yang mencakup tentang pertumbuhan dan perkembangan tanaman antara lain:

1. Mitosis

2.Diferensiasi

3. Morogenesis

4. Aktifitan Enzim

5. Aktifitas ZPT (zat pengatur tumbuh)

b. Hama dan Penyakit Tanaman 

            Hama dan penyakit tanaman merupakan suatu gangguan atau gejala yang terjadi di dalam sebuah tanaman dimana pada tanaman tersebut terganggu metabolismenya sehingga tanaman tersebut tidak dapat tumbuh dengan optimal dan dapat menyebabkan tanaman mati. 

           Dalam hal ini sebagian besar hama di sebabkan oleh hewan serangga, adapun penyakit juga di sebabkan oleh virus dan bakteri yang mengganggu kesehatan tanaman tersebut, sehingga tanaman tidak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal menyebabkan tanaman tersebut tidak dapat menghasilkan apa yang kita inginkan. 

            Untuk mencegah dan meminimalasir hal tersebut terjadi maka diadakannya cara untuk menanggulangi OPT (Organisme Pengganggu Tanaman) yaitu dengan memanfaatkan ilmu ilmu dasar dalam biologi kemudian di terapkan di ilmu pertanian ini. Ilmu yang menyangkut tentang pengendalian hama dan penyakit diantaranya yaitu :

1. Struktur dan Fungsi Sel

2.Jaringan Organ  dan

3. Proses Fisiologi

c. Pengairan dan Pemupukan 

            Pengairan dan pemupukan ini wajib di lakukan dalam proses budidaya tanaman, di karenakan air dan unsur hara sangat di butuhkan untuk kelangsungan hidup semua tanaman maupun tumbuhan. 

           Tanaman merupakan suatu makhluk hidup yang bersifat autotrof (menghasilkan makanan sendiri) dengan cara fotosintesis dan membutuhkan air dan unsur hara untuk melakukan proses fotosintesis tersebut. 

            Dalam hal pemupukan kita harus mengetahui zat zat yang di perlukan untuk proses tumbuh dan berkembangnya suatu tanaman. Di dalam tanah banyak sekali jenis mikroorganisme yang sangat berguna untuk tanaman tersebut, disini kita harus mengetahui bagaimana untuk mempertahankan populasi mikroorganisme tersebut. Dan dalam hal ini Indonesia sedang menyuarakan para petani agar para petani menggunakan pupuk yang bersifat organik supaya terciptanya pertannian yang berkelanjutan seperti yang sudah di laksanakan di Negara Negara maju. 

           Teknis teknis pemupukan juga bermacam macam bukan hanya di taburkan pada tanah tetapi ada yang langsung di berikan pada daun, dalam hal ini kita harus betul betul menguasai dasar dasar ilmu biologi ini.Ilmu Biologi yang mencakup hal ini antara lain :

1. Struktur Akar

2. Proses Difusi

3. Proses Osmosis

4. Proses Imbibisi 

Baca Juga :